Jumat, 24 Maret 2017

EKOLOGI DAN ILMU LINGKUNGAN

EKOLOGI DAN ILMU LINGKUNGAN

Ekologi merupakan suatu ilmu yang mempelajari seluruh pola hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan komponen yang berada di sekitarnya. Ekologi juga dapat dikatakan sebagai ilmu disiplin baru dari biologi yang merupakan rantai fisik dan proses biologi antara ilmu alam dan ilmu sosial.
Sejarah ekologi diawali pada tahun 1900, dimana menjadi acuan dari ilmu-ilmu lainnya yang wajib diketahui. Alasannya karena dapat menerangkan, memberikan ilham dan mencari jalan menuju hidup layak. Pada tahun 1968, timbul kesadaran lingkungan di seluruh dunia yang dimana setiap manusia dituntut untuk hidup hemat dalam penggunaan sumber daya. Alasannya karena dapat mengurangi pencemaran tanah, air, udara yang merupakan masalah lingkungan sedunia atau dikenal dengan globalisasi lingkungan.
Dalam ilmu ekologi mempertanyakan berbagai hal, seperti bagaimana alam bekerja, bagaimana spesies beradaptasi, apa yang diperlukan dari habitatnya untuk hidup, bagaimana mereka mencukupi materi dan energi, berinteraksi dengan spesies lain, serta bagaimana individu dalam spesies tersebut diatur. Maka dari itu, setelah timbulnya kesadaran lingkungan dari manusia, maka pada tahun 1968 setiap manusia memikirkan masalah pencemaran, misalnya rusaknya hutan-hutan, pantai, meningkatkan perkembangan penduduk, efek gas rumah kaca, ozon, dan lainnya. Ruang lingkup ekologi terdiri dari spektrum biologi, mulai dari sel, gen, organisme, populasi, komunitas yang ditambahkan dengan materi dan energi yang kemudian menjadi sistem organisme, populasi dan ekosistem. Sistem-sistem tersebut merupakan gabungan dari beberapa komponen yang berinteraksi satu secara teratur.

ILMU LINGKUNGAN

Ilmu lingkungan merupakan suatu ilmu yang mempelajari penerapan dari berbagai prinsip serta ketentuan ekologi di dalam kehidupan manusia. Makhluk hidup tidak hanya hidup bersama manusia secara pasif atau netral, tetapi sangat terkaitan dengan mereka. Tanpa mereka, manusia tidak akan hidup di muka bumi ini.


Ilmu lingkungan memiliki beberapa sifat tertentu. Sifat-sifat tersebut, antara lain:
a.       Jenis dan jumlah masing-masing dari unsur lingkungan hidup tersebut yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan.
b.      Memiliki hubungan antara unsur dalam lingkungan tersebut.
c.       Faktor kelakuan unsur lingkungan hidup.
d.      Non material, misalnya lingkungan panas, silau dan bising tentu akan sangat berbeda dengan kondisi lingkungan yang tenang, sejuk dan banyak cahaya.

Lingkungan hidup merupakan suatu sistem kehidupan dimana terdapat campur tangan manusia terhadap tatanan ekosistem, maka lingkungan hidup dapat diartikan sebagai ekosistem yang dimana terdapat keberadaan manusia. Manusia mempunyai potensi yang sangat luar biasa dibandingkan dengan makhluk lainnya untuk mengelola alam sesuai kemampuan dirinya. Maka dari itu, sebagai manusia harus sadar untuk mencintai lingkungan dan menjaganya agar tidak rusak.

Sumber :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar